Minggu, 06 Januari 2019

Cara Lengkap Budidaya Bawang Merah Dengan Mengapplikasikan Mulsa Plastik Hitam Perak

Distributor Mulsa Plastik Hitam Perak Pertanian - Lim Corporation

Bawang merah dengan nama latinya Allium cepa L. kelompok Aggregatum adalah salah satu bumbu masak utama dunia yang berasal dari sebuah negara yakni Iran, Pakistan, serta pegunungan – pegunungan di sebelah utaranya, akan tetapi lalu menyebar ke berbagai negara di semuah dunia, baik sub-tropis maupun tropis. Bawang ini memiliki bentuk berupa umbi yang bisa dimakan mentah, sebagai bumbu masak, acar, obat tradisional, kulit umbinya dapat dijadikan zat pewarna dan daunnya dapat pula digunakan sebagai campuran sayur.

BACA JUGA:



Tanaman penghasilnya sama disebutanya. Dikarenakan permintaan pasar yang besar menjadikan banyak petani yang membudidayakan tanaman ini. Selanjutnya yakni kami akan menggulas cara menanam bawang merah memakai Mulsa Plastik, kenapa memakai Mulsa Plastik? Sebab terkadang hasil dari bawang merah kurang bagus dikarenakan dari serangan hama, karena itulah para petani memakai Mulsa Platik untuk pencegahan hama.

Berikut adalah cara menanam bawang merah menggunakan Mulsa Plastik:

Persiapan lahan

Tahap pertama yang harus dilaksanakan yaitu mengerjakan pembersihan dengan cara membersikan rumput serta gulma. Setelah selesai tanah harus di pacul atau gemburkan tanahnya. Berikutnya bedengan dibuat dengan lebar kurang lebih 1 meter dengan ketinggian kurang lebih sekitar 30 cm – 40 cm. Sebaiknya para petani mengetahui pH tanah karena kondisi tanah yang terlalu asam atau pun basa akan berpengaruh terhadap proses penyerapan unsur hara pada tanaman. Tanaman bawang merah tumbuh dengan optimal pada tanah yang memilki tanah pH 5,6-6,5.

Selanjutnya lakukan penebaran pupuk, pupuk yang dapat anda gunakan antara lain pupuk kompos atau pupuk kandang dengan takaran kurang lebih sebanyak 15 – 20 ton/ha yang ditebarkan di bedengan. Lalau pakailah juga pupuk ZA, TSP dan KNO3 dengan takaran 400kg/ha. Beri campurkan pupuk dan tebarkan kemudian aduk dengan tanah. Pada bedengan yang telah diberikan pupuk diperlukan juga didiamkan selama 10 – 15 hari sebelum siap untuk ditanami bawang. Setelah semua telah dikerjakan anda bisa memasang Mulsa Plastik dengan cara berikut ini:

1. Tutupi lahan tanam dengan mulsa platik dengan posisi warna hitam di bawah dan warna perak berada di atas.

2. Setelah di tutupkan ke lahan tanam kemudian berikan pasak atau yang lainya yang bisa digunakan sebagai pengganjal agar plastik tidak lepas dari tempatnya.

3. Kemudian lubangi Mulsa Plastik sesuai kebutuhan dan pastikan setiap lobang di berijarak

4. Setelah semua telah dilakukan barulah menujuh langkah berikutnya.

Persiapan dan pemilihan bibit

Bawang merah dapat ditanam menggunakan umbi atau biji. Pilih umbi yang memiliki warna yang mengkilat, tidak ada cacat, padat, dan sudah disimpan selama 2 – 4 bulan dengan titik tumbuh 80%. Usahakan supaya bibit umbi mempunyai ukuran yang sama jadi pertumbuhan bawang merah nantinya akan seragam.

Penanaman bibit

Bibit dengan titik tumbuh 80% dibersihkan dari kulit yang mengering serta sisa akar, berikutnya  tiga per empat bagian umbi dibenamkan di tiap lubang mulsa plastik. Apabila bibit bawang merah belum mencapai 80% titik tumbuh maka bagian ujung umbi harus dipotong sebagai mempercepat pertumbuhan dan apabila petani memakai biji maka diperlukan tahap penyemaian. Bawang merah yang ditanam dari biji membutukan waktu lima bulan untuk siap dilakukan pemanenan.


Pemupukan susulan

Pemupukan susulan dikerjakan 2 x, yang pertama yakni 15 hari setelah tanam dan 30 hari setelah tanam. Pupuk yang dipakai yaitu pupuk urea, ZA, dan Kcl di sepanjang garitan tanaman.

Pengairan dan penyiangan

Bawang merah memerlukan air yang banyak akan tetapi jangan sampai tergenang. Setelah masa penanaman 0 – 10 hari penyiraman dikerjakan sebanyak 2 x dalam 1 hari, apabila umur 11 – 35 hari sebanyak 1 hari 1 x pada pagi hari, dan diatas 35 hari sampai masa panen 1 kali sehari di pagi hari serta sore hari. Penyiangan harus dilakukan apabila petani menemukan gulma, namun demikian penggunan Mulsa Plastik tentunya mengurangi jumlah gulma yang mungkin tumbuh dan menggangu proses pertumbuhan dari bawang merah.

Pengendalian hama dan penyakit

Pemakaian Mulsa plastik sangat terjamin yakni dapat mengurangi jumlah hama serta penyakit pada tanaman bawang merah. Pada umumnya hama dan penyakit yang menyerang yakni ulat daun serta layu fusarium. Apabila petani menjumpai hama ulat maka sebaiknya daun dipotong dan lalu dimusnahkan serta apabila ditemukan daun bawang menguning dan layu harus segerah cepat cepat dicabut kemudian dibuan atau dibakar. Pemakian cairan insektisida diperbolehkan, namun harus sesuai dengan dosisnya.

Pemanenan

Ciri fisik bawang merah yang telah siap panen:

– Pangkal terasa lemas bila dipegang
– Daun menguning dan rebah
– Umbi terlihat pada permukaan tanah

Proses panen dikerjakan dengan cara mencabut tanaman kemidian diikat dan dijemur hingga kering. Hal ini mempunyai tujuan untuk menjaga sepaya umbi bawang merah tak cepat busuk. Setelah umbi bawang 85% kering maka bawang merah siap untuk dibawah lalu dipasarkan.

JUAL MULSA PLASTIK
* Info selengkapnya mengenai harga Mulsa Plastik hitam perak klik DISINI

Jika Anda Membutuhkan atau Ingin Menggunakan Mulsa Plastik untuk melindungi tanaman dari serangan hama serta menjaga kelembapan tanah atau digunakan untuk yang lainnya dengan harga yang murah dan bahannya lebih berkualitas Anda bisa menghubungi kami melalui SMS/CALL/WA pada hari dan jam kerja (Minggu dan Hari Besar Tutup)

Customer Service:
Telp: 031 - 8830487 (Jam Kerja 08.00 - 16.00)
Mobile: 0852 3392 5564 / 0877 0282 1277 / 0812 3258 4950
Email: limcorporation2009@gmail.com
Atau chat langsung dengan Admin klik salah satu tuntan berikut:
http://bit.ly/AdminLC1
http://bit.ly/AdminLC2
http://bit.ly/AdminLC3

CATATAN:
- Minmal order 10 roll
- Harga netto ( tidak termasuk PPN )
- Harga franco Surabaya, belum termasuk ongkos kirim Ke kota tujuan
- Harga tidak mengikat, bisa berubah setiap waktu